Berpetualanglah seluas-luasnya,menulis dan belajarlah sebanyak-banyaknya,cari pengalaman sedalam-dalamnya,bercita-citalah setinggi-tingginya,berdoa dan tawakal sesering-seringnya,kamu akan menemukan dirimu di sana

Kamis, 28 Juni 2012

Keunggulan Tumblr

jengker.com
      Bermula dari pertanyaan saya yang ingin mengetahui keunggulan tumblr dibanding blogspot. Saya ajukan pertanyaan itu pada teman saya yang memang sudah mencicipi kelebihan yang ada di tumblr. Ia yang memang mencintai fotografi menyukai tumblr karena kemudahannya mengunggah foto, selain itu sesama pengguna tumblr bisa mem-follow pengguna yang lain, sama seperti twitter. Sehingga jika kita menyukai isi dari tumblr seseorang kita bisa follow dan melihat apakah ia melakukan pembaharuan atau tidak karena akan muncul di timeline.
Ia menambahkan bahwa ia lebih senang jika yang ada di tumblr itu foto atau cerita dibanding tulisan berupa
curhat si pemilik tumblr.
Curhat? dengar kata curhat yang ditulis dan dipublikasikan itu, langsung membuat saya kembali bertanya,
cerita pengalaman pribadi kan curhat juga? jadi apa bedanya cerita dengan curhat?
proses tanya jawab kembali berlangsung melalui pesan singkat.
Dewi Anggraini atau biasa dipanggil Dewgra,nama teman yang saya maksud, kembali muncul di ponsel. Sebuah pesan pun saya buka dan isinya adalah jawaban dari pertanyaan saya.
"Curhat mah lebih ke isi hati,cerita mah isi otak,maksudnya ya kaya pengalaman kamu tadi".
Kami yang memang tinggal di daerah sunda memang terlanjur terbiasa mengimbuhkan kata "mah" atau "teh".

      jadi apa kesimpulannya?
saya sendiri pun belum paham kalau tulisan yang isi nya curahan hati itu seperti apa dan yang dibahas itu apa. Kalau cerita pengalaman pribadi dan didalamnya diceritakan juga tentang perasaan si penulis saat melakukan pengalamannya itu,apa bisa dibilang curhat juga? Karena menceritakan apa yang dirasakan?

Saya kembali bertanya pada kedua teman saya yang lain. Ini dia jawaban mereka

"cerita just re-tell kalau curhat gak sekedar re-tell biasanya bawa pembaca kedalam suasana" indra lesmana.

"perasaan sama,cuma mungkin kalau curhat isinya kaya nulis buku diary,kalau cerita pengalaman tokohnya bisa diganti. Jadi kayanya sama aja" Delonica R

akhirnya karena saya juga masih gak ngerti,ya sudah kalau saya nulis,nulis aja. mau cerita atau curhat atau yang lain biarlah.

Apa anda punya pendapat lain?

2 komentar:

terima kasih atas kunjungannya....
tinggalkan jejak anda dengan berkomentar :)