Aku sempat menuliskan kisah ini. Sayangnya tanpa
sengaja aku menghilangkannya. Cerita tentang buah yang menyebalkan bagi
sebagian orang karena aromanya yang terlalu menusuk dan dianggap busuk. Namun
sangat dicintai kalangan lainnya karena kelezatan rasanya. Aku termasuk dalam
golongan yang kedua dan aku sangat bersyukur akan hal itu karena aku bisa
menikmati salah satu buah yang enak dan lembut di lidah.
Syukurnya lagi, aku sering mendapatkan buah ini
secara cuma-cuma. Mulai dari yang hambar rasanya karena buah sudah jatuh
sebelum waktunya ataupun karena musim hujan sehingga rasa buah durian hilang.
Atau menikmati buah durian yang dagingnya benar-benar manis dan ukurannya yang
besar. Di pekarangan rumah mbah(panggilan untuk kakek saya) di salah satu
daerah di Boyolali tumbuh satu pohon yang kuat dan menjulang tinggi, sebuah
pohon durian. Entah bagaimana asal-usulnya sehingga pohon itu dapat tumbuh di
sana. Karena aku termasuk orang yang sangat suka durian, sampai-sampai aku bercita-cita
kelak aku harus memiliki setidaknya satu pohon durian di halaman belakang
rumahku. Yang tentunya harus berada di halaman yang cukup luas agar pada saat
berbuah nanti, buahnya akan langsung jatuh ke rumput di bawahnya tanpa harus
mengenai benda-benda lain di sekitar rumah. Tidak seperti atap depan rumah mbah
yang sering tertimpa durian. Dulu paling sedikit setahun sekali aku datang ke
rumah mbah di desa. Saat hari raya Idul Fitri tiba. Aku sering menanti saat
itu. Saat dimana semua orang mengatakan bahwa hal yang aku lakukan adalah
mudik. Karena saat itu pula pohon duriannya berbuah. Entah beberapa tahun silam
aku selalu mengira bahwa buah durian akan muncul setiap bulan ramadhan sampai
suatu ketika saat ramadhan tiba buah durian itu tak muncul, sampai akhirnya aku
bertanya mengapa buah duriannya tidak ada. Saat itu pula aku baru mengetahui
bahwa ramadhan selalu berganti tanggal di kalender masehi karena penetapannya
berdasarkan perhitungan kalender hijriah dan biasanya musim buah durian akan
hadir setelah musim rambutan jadi belum tentu berbuah pada bulan ramadhan. Dan
tahun ini di awal tahun 2014 buah durian mulai bermunculan. Selamat menikmati
durian untuk anda penggemar durian.
salam
meriza
kata kunci: durian, ramadhan
salam
meriza
kata kunci: durian, ramadhan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih atas kunjungannya....
tinggalkan jejak anda dengan berkomentar :)